Kepala PT KAI Daerah Operasi (daop) 7 Madiun Heri Siswanto Senin meresmikan Taman Monumen Lokomotif C260. Heri mengatakan, selain sebagai taman bermain, Taman Monumen Lokomotif C2606 ini nantinya juga menjadi sarana edukasi masyarakat tentang sejarah perkeretaapian di Indonesia, terutama bagi warga Kota Madiun. Taman di dekat Jalan Perlintasan Langsung Nomor 138 itu dibangun karena warga Kota Madiun, terlebih yang tinggal di sekitar lintasan kereta api dan stasiun, senang berkumpul di sana pada sore hari.
Diharapkan dengan dibuatnya taman tersebut, aktivitas warga untuk bermain bisa terakomodasi. Sehingga warga aman dan perjalanan kereta api juga lancar. Lokomotif C2606 adalah lokomotif uap buatan Pabrik Henschel, Jerman, yang digunakan pada masa penjajahan Belanda. Dengan bobot 21 ton dan susunan gandar 0-6-0T, lokomotif tersebut dapat dioperasikan menggunakan bahan bakar kayu jati atau batu bara, dan dapat melaju dengan kecepatan 25 kilometer per jam. Antara
