Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika -BMKG menjajaki kemungkinan kerja sama dengan Tiongkok terkait pengadaan alat penangkap gelombang primer gempa. Alat itu berfungsi untuk mengantisipasi agar jumlah korban akibat bencana tersebut diminimalkan. Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Dwikorita Karnawati, mengatakan hal tersebut dalam Rapat Koordinasi Mitigasi dan Penanganan Gempa-Tsunami bersama Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan pemerintah daerah di Padang, Sumatra Barat, Rabu (6/2).
Menurutnya, alat tersebut akan diuji coba terlebih dahulu. Jika berhasil akan digunakan di daerah rawan, termasuk Sumatra Barat dengan mekanisme hibah dari Tiongkok. Alat tersebut akan coba disinergikan dengan peralatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika yang telah ada saat ini, terutama yang berkaitan dengan sistem peringatan dini. ant.7.2’19.mar