Thursday, 09 May 2019 10:15

Indonesia Penuhi Target Deforestasi Sebesar 440 Ribu Hektar

Written by 
Rate this item
(0 votes)
FOTO : REPUBLIKA FOTO : REPUBLIKA

 

Hasil pemantauan hutan Indonesia tahun 2018 menunjukkan bahwa luas deforestasi tertinggi terjadi di kelas hutan sekunder. Berdasarkan data tersebuttahun ini pengurangan hutan Indonesia relatif rendah dan cenderung stabil. Pada konferensi pers, Direktur Inventarisasi dan Pemantauan Sumber Daya  Hutan, Kementerian Lingkungan Hidup Dan KehutananBelinda Arunawati Margono, di Jakarta, Rabu (8/5) menyatakan, pemerintah Indonesia menargetkan deforestasi sebesar 450 ribu hektar pada 2020.  Tetapi, saat ini sudah mencapai 440 ribu hektar. Walaupun deforestasi ada yang terencana dan tidak terencana. Belinda menyebutkan, deforestasi terencana tersebut misalnya untuk pembangunan infrastruktur, dan tidak terencana yaitu perambahan hutan.

“Kalo kita juga merujuk pada dokumen NDC Nationally determined Contributions Indonesia, sebetulnya Indonesia belum berada pada situasi untuk memberikan angka deforestasi yang nolwalaupun Kita juga menginginkan. Kenapa karena memang juga komunikasi Nasional dengan kondisi sub Nasional provinsi dan sebagainya masih banyak yang membutuhkan Pembangunan. Jadi memang langsung memberikan nol itu belum memungkinkan. Sehingga deforestasi masih terjadi tapi di dalam NDC sudah dibatasi bahwa kita inginnya sampai 2020 itu harusnya sekitar 450 ribu, 2030 itu sudah menjadi 325 ribu. Tentunya ini target dipegang juga oleh pemerintah kita. Berita bagusnya, target 450, kita sudah mencapai 440.”

Belinda menambahkanpenurunan deforestasi ini didukung oleh berbagai kebijakan nasional, seperti moratorium izin baru kehutanan di hutan alam primer dan gambut, pengendalian kebakaran hutan dan lahan, restorasi gambut, pengelolaan hutan lestari, perhutanan sosial, dan rehabilitasi lahan dan hutan. NK 

Read 490 times Last modified on Thursday, 09 May 2019 13:03