Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi menyarankan warga, pendaki, dan wisatawan tidak melakukan aktivitas apa pun di Zona Perkiraan Bahaya, dalam radius empat kilometer dari kawah puncak Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali. Gunung Agung meletus dan mengeluarkan dentuman keras pada Minggu (12/5), pukul 22.29 Waktu Indonesia Tengah. Demikian peringatan yang disampaikan di laman resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Senin (13/5). Seperti dikutip Republikaonline, Gunung api dengan tingkat aktivitas Level III atau Siaga itu mengalami erupsi sejak 21 November 2017. Pada Minggu (12/5), Gunung Agung mengalami satu gempa letusan, lima gempa hembusan, dan dua gempa tektonik jauh. Petugas Pos Pantau Gunung Agung melaporkan adanya lontaran material pijar sejauh lebih kurang 3.000 meter mengarah ke barat dan barat laut. Republika