Wakil Presiden Indonesia Jusuf Kalla mengajak negara-negara di dunia menekankan pentingnya pelibatan kaum muda untuk menangkal ideologi radikal dan terorisme. Terorisme terus berkembang dan kelompok teroris menggunakan teknologi media baru untuk menyebarkan pemikiran mereka. Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan hal itu saat berbicara pada Christchurch Call to Action yang diselenggarakan oleh Presiden Perancis dan Perdana Menteri Selandia Baru di Elysee Palace, Paris, Rabu (15/5), seperti dikutip Republikaonline.
Menurut Wakil Presiden, pelibatan kaum muda menjadi sangat penting, karena anak muda yang mendominasi internet, menjadi lebih rentan terpapar radikalisme dan kekerasan ekstremisme. Selain itu, pelibatan kaum muda juga sangat penting dalam menyebarkan pesan-pesan damai untuk melawan ide-ide penuh kebencian dan ekstrem menggunakan internet. Jusuf Kalla menyebutkan, untuk pelibatan kaum muda, sejak 2015 Indonesia telah menyelenggarakan program Duta Pemuda untuk Perdamaian. rep