Kedutaan Besar India di Jakarta bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dan Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko menyelenggarakan Hari Yoga Internasional ke-5 (the 5th International Day of Yoga) di Kompleks Candi Prambanan, Yogyakarta, 23 Juni 2019. Selain di Yogyakarta, perayaan Hari Yoga Internasional juga diselenggarakan di lima destinasi wisata populer di Indonesia yaitu Bali, Makassar, Surabaya, Medan.
Dalam jumpa pers di Kedubes India, Jakarta, Senin (17/06), Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran II Kemenpar, Nia Niscaya menjelaskan, kegiatan yoga menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan mancanegara (wisman) dari India untuk datang ke Indonesia khususnya ke Candi Prambanan Yogyakarta dan Bali sebagai destinasi favorit untuk festival yoga. Oleh sebab itu Nia berharap penyelenggaraan Festival Yoga Internasional di Candi Prambanan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisman India ke Indonesia yang menempati urutan ke-2 setelah Tiongkok.
“Kemudian mengenai turis India yang datang ke Indonesia, saya berterima kasih kepada turis India karena kenaikannya paling tinggi setelah Tiongkok. Jadi pertama adalah (turis) Tiongkok, kemudian India. Padahal sangat sedikit sekali konektivitas langsung dari India, bahkan tidak ada lagi. Namun pertumbuhannya bahkan lebih besar dan semakin meningkat.
Sementara itu, Duta Besar India untuk Indonesia Pradeep Kumar Rawat menilai, penyelenggaraan Hari Yoga Internasional 2019 ini mempunyai arti sangat penting dalam meningkatkan hubungan diplomatik India-Indonesia yang pada tahun ini memasuki tahun ke-70.