Masyarakat India akan segera dapat menikmati penerbangan langsung yang menghubungkan India dan Indonesia.Selama ini, jalur penerbangan kedua negara masih didominasi oleh rute penerbangan melalui negara ke tiga. Pada bulan Oktober mendatang, salah satu perusahaan penerbangan besar di India, Air India, akan memulai rute penerbangan New Delhi-Chennai-Bali.Duta Besar Republik Indonesia untuk India, Sidharto Reza Suryodipuro, kepada RRI Voice of Indonesia, Rabu (26/6) mengatakan, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia -KBRI New Delhi bersama dengan Kementerian Pariwisata terus mendorong upaya promosi potensi wisata Indonesia di India. Pemerintah juga merangkul sejumlah biro perjalanan untuk memastikan pengenalan potensi wisata Indonesia kepada masyarakat India.Selain itu,menurut Duta Besar Sidharto Suryodipuro, aspek konektivitas juga menjadi faktor penting yang harus diperhatikan dalam upaya meningkatkan kerja sama bidang pariwisata antara kedua negara.
Satu lagi terkait dengan konektivitas. Kita KBRI dua tahun terakhir ini aktif meng-engage berbagai perusahaan penerbangan di India. Karena mayoritas penerbangan itu masih dilakukan melalui negara ke tiga, Malaysia, Singapura,Thailand. Perusahaan Indonesia yang terbang ke India itu adalah Batik Air. Dari Medan ke Chennai dan Denpasar ke Chennai. Dari India sendiri, Air India, insyaAllah nanti Oktober akan terbang dari New Delhi-Chennai-Bali.
Selain mendorong peningkatan konektivitas, pemerintah Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia juga melakukan analisa mendalam terkait perilaku wisata masyarakat India. Duta Besar Sidharto menyampaikan,kemajemukan masyarakat India terlihat dari perbedaaan karakter berwisata masyarakat. Sehingga pemahaman yang mendalam terkait perilaku wisata masyarakat India menjadi salah satu faktor penting dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan India ke Indonesia. Tahun ini, pemerintah Indonesia menargetkan tingkat kunjungan mencapai 800 ribu orang wisatawan India ke Indonesia. (ndy)