Master Fide Wanita Ummi Fisabilillah menjadi salah satu tumpuan Indonesia pada kejuaraan catur yunior tingkat Asia bertajuk Asian Junior Chess Championship 2019 yang akan digelar 30 Juni hingga 9 Juli di Surakarta atau Solo. Pada kejuaraan yang sama tahun lalu, Indonesia berhasil mencetak seorang juara ketika Master Internasional (MI) Novendra Priasmoro menjadi juara di nomor catur standar. Namun kali ini Novendra tidak lagi ikut karena akan berkonsentrasi mengikuti seri kejuaraan catur di Eropa. Kepada RRI, Ummi Fisabilillah sendiri mengaku sudah siap bertarung di Asian Junior Chess Championship.
"Persiapan pasti dari jauh-jauh hari sudah disiapin, kaya latihannya ditambah, lebih banyak latih tanding lagi," kata Umi.
Tak hanya mempersiapkan diri sebaik mungkin, pecatur berusia 19 tahun itu juga menargetkan meraih gelar juara atau minimal peringkat tiga besar agar dirinya bisa mendapatkan gelar Master Internasional Wanita. Saat ini Ummi Fisabilillah telah menggenggam dua kali norma Master Indonesia Wanita dan tinggal butuh satu kali norma lagi untuk beralih sepenuhnya menjadi Master Internasional Wanita.
"Lebih semangat lagi lah pastinya. Kan ini udah dapat yang kedua. Terus pasti lebih semangat lagi biar ketiga nya biar lebih cepet dapat. Apalagi kan akan ikut Asian Junior. Jadi kesempatan juga. Juara 1 langsung dapat gelar. Juara 2 dapat norm, norma. Kalau bisa 2 besar lah, targetnya," lanjut Umi.
Sebelumnya, pada turnamen Japfa Woman Grand Master di Yogyakarta, ada dua pecatur wanita Tanah Air yang mendapatkan norma. Yaitu Master Internasional Wanita Chelsie Monica Sihite yang mendapatkan norma Grand Master Wanita dan juga Ummi Fisabilillah yang mendapatkan norma Master Internasional Wanita. (RRI/ROSIHAN/AHM)