Sumarno

Sumarno

27
October

 

(voinews.id) Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, kerja sama dengan negara-negara Pasifik penting bagi Indonesia dalam diplomasi politik luar negeri. Retno  Marsudi dalam sambutannya di acara pembukaan Pameran Pasifik ke-2 yang digelar secara virtual Rabu (27102021 mengatakan, keterlibatan demikian juga diterjemahkan menjadi kerja sama konkret yang menguntungkan masyarakat Indonesia.Bahkan saat ini Indonesia telah memiliki Duta Besar untuk Pasifik.

Oleh karena itu Retno pun menyarankan agar seluruh pihak menyatukan kekuatan dalam mengatasi tantangan umum.Ia melihat begitu banyak tantangan yang dihadapi oleh negara-negara Pasifik.Perubahan iklim, bencana alam, konservasi kelautan dan pertumbuhan berkelanjutan.kompas

27
October

 

(voinews.id) Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat RI.Lestari Moerdijat meminta para pemangku kepentingan memaksimalkan berbagai potensi daerah yang ada melalui peningkatan pemberdayaan masyarakat.Pemangku kepentingan harus responsif dalam upaya pemberdayaan masyarakat yang memiliki potensi pengembangan usaha di sejumlah sektor di daerah.

Hal tersebut dikatakan Lestari  saat melakukan kunjungan kerja ke Luwu Utara, Sulawesi Selatan melalui keterangan tertulis di Jakarta Selasa.Ia menilai berbagai langkah pemberdayaan masyarakat lewat pengembangan sektor pertanian sangat  menjanjikan.Oleh karena itu perlu langkah strategis mengatasi berbagai hambatan yang terjadi.antara

27
October

 

 (voinews.id) Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan adanya upaya percepatan dari pemerintah membentuk talenta digital dan meningkatkan pengembangan ekonomi digital.Airlangga dalam acara Konferensi Internasional Pertama tentang Humaniora dan Ilmu Sosial (ICHSS) 2021 di Jakarta Selasa mengatakan, upaya ini dilakukan mengingat akselerasi transformasi digital di berbagai sektor ekonomi mulai terjadi dan dampaknya membantu pemulihan ekonomi nasional.

Menurut dia, saat ini teknologi digital digunakan dalam berbagai sektor ekonomi dan bisnis seperti fintech.e-commerce, layanan kesehatan, Pendidikan, transportasi online maupun Internet of Things (IoT).Khusus untuk layanan kesehatan dan pendidikan diprediksi akan menjadi sangat besar kontribusinya dalam ekonomi digital ke depannya atau mengalahkan potensi dari e-commerce.antara

27
October

 

(voinews.id) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus berupaya mempromosikan Indonesia sebagai jendela industri 4.0 bagi dunia, melalui kehadirannya di Paviliun Indonesia selama 22-28 Oktober 2021 pada World Expo Dubai 2020.Direktur Jenderal Ketahanan Perwilayahan dan Akses Industri Internasional (KPAII) Kemenperin Eko S.A. Cahyanto melalui keterangnnya di Jakarta Selasa mengatakan, pemerintah Indonesia terus mendukung setiap sektor manufaktur yang menerapkan industri 4.0.Hal ini sesuai dengan implementasi peta jalan Making Indonesia 4.0.

Ia menegaskan Kemenperin konsisten untuk terus mendorong sektor manufaktur di Indonesia  dapat bertransformasi menuju industri 4.0.Upaya strategis ini diyakini dapat meningkatkan daya saing industri nasional di kancah global karena dapat menghasilkan produk berkualitas dengan lebih efisien.Saat ini berbagai sektor industri sudah menerapkan teknologi digital industri 4.0 dalam proses produksinya.Bahkan digitalisasi mereka mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan skala global.antara