VOI - Voice of Indonesia | Informing, Connecting, Dignifying

Pasangan Bulutangkis  ganda putra Indonesia,  Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, menang dalam babak pertama Badminton Asia Championships 2019 atas Danny Bawa Chrisnanta/Hee Yong Kai Terry dari Singapura, hanya dalam waktu 22 menit. Pada pertandingan yang berlangsung di Wuhan Sports Center, Republik Rakyat Tiongkok, Rabu (24/4), Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menang dengan skor 21-12 dan 21-17.

Seperti ditulis Antara, dengan hasil ini, Kevin/Marcus menjadi pasangan ganda putra ke empat, yang berhasil maju ke babak ke dua setelah Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. antara

Dua agenda pariwisata Provinsi Gorontalo, yakni Gorontalo Carnaval Karawo dan Festival Danau Limboto, masuk dalam 100 kalender acara pariwisata nasional tahun 2019. Antara melaporkan, peluncuran kalender acara Pesona Pariwisata Gorontalo 2019 digelar di Bandung, Jawa Barat, Rabu (24/4), ditandai dengan penekanan tombol video promosi wisata Gorontalo oleh Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Kawasan Pariwisata, Anang Sutoni, Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie, dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Kawasan Pariwisata, Anang Sutoni menegaskan, pihaknya  dari Kementerian Pariwisata bersama dengan pemerintah daerah akan membangun pariwisata Gorontalo. ant.25.4’19.mar

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Susiwijono, mengatakan, kunci keberhasilan pembangunan berkelanjutan adalah memperkuat daya saing ekonomi, dengan mendorong ekspor dan investasi sebagai komponen utama pertumbuhan ekonomi. Susiwijono, mewakili Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, di Jakarta, Rabu (24/4) menjelaskan, selama ini pemerintah telah berupaya untuk meningkatkan kinerja investasi dengan memperbaiki iklim berusaha melalui sistem layanan integrasi, dan menyiapkan fasilitas insentif perpajakan maupun pengembangan sumber daya manusia.

Menurutnya, peningkatan investasi ini dapat bermanfaat untuk mengurangi defisit neraca perdagangan maupun transaksi berjalan, karena mampu mendorong terciptanya industri pengolahan yang berorientasi ekspor maupun substitusi impor. ant.25.4’19.mar 

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan memastikan, proyek-proyek yang masuk dalam program Belt and Road Initiatives yang diinisiasi Tiongkok menggunakan skema Business to Business. Kerja sama yang dilakukan sekarang adalah antarbadan usaha, langsung pada proyek.

Seperti dilaporkan Antara, Menteri Luhut di Beijing, Rabu (24/4) mengatakan, peran pemerintah di sini hanya memfasilitasi bertemunya masing-masing badan usaha dari kedua negara. Menurut Menteri, pemerintah tengah melakukan studi kelayakan proyek dengan investor Tiongkok  untuk beberapa proyek yang akan ditawarkan dalam Konferensi Tingkat Tinggi Ke dua Belt and Road Initiative atau Jalur Sutera Moderen. Luhut tiba di Beijing pada Rabu pagi untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi tersebut. ant.25.4’19.mar