Wakil Presiden Indonesia Ma'ruf Amin meminta Kementerian Pertanian untuk merealisasikan program peremajaan sawit sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan daya saing sawit Indonesia.Permintaan tersebut disampaikan Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam sambutan pembukaan Konferesi Internasional Minyak Sawit ke-15 dan 2020 Price Outlook di Nusa Dua, Bali, Kamis, seperti dilaporkan Antara.Ma'ruf Amin menegaskan, tahun ini pemerintah menargetkan program peremajaan sawit rakyat seluas 185 ribu hektar.
Menurutnya, industri sawit nasional perlu kehadiran pemerintah, khususnya menghadapi tantangan global yang semakin sarat ketidakpastian. Industri ini berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional.Tahun lalu, devisa dari ekspor sawit mencapai 270 triliun rupiah.Pada kesempatan itu, Wakil Presiden juga menyatakan, pemerintah akan memberikan penghargaan kepada Koperasi Unit Desa yang berhasil meningkatkan produksi.Sebanyak 1.500 peserta delegasi dari 18 negara berkumpul dalam konferensi yang berlangsung pada Kamis (31 Oktober) dan Jumat (1 November) itu. antara
