Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Tedros Adhanom Ghebreyesus, meminta kepada setiap negara untuk memprioritaskan pasien lansia, khususnya yang memiliki penyakit penyerta dalam penanganan COVID-19. Semua kasus yang dikonfirmasi positif harus diisolasi di fasilitas kesehatan untuk mencegah penularan dan mendapatkan perawatan. Tedros dalam keterangannya pada media dikutip di laman resmi WHO di Jakarta, Selasa (17/3), mengatakan, kasus positif dengan gejala yang ringan pun harus tetap dilakukan isolasi. Namun Tedros mengakui kapasitas pelayanan kesehatan mulai kewalahan akan jumlah lonjakan pasien COVID-19. Tedros menyebutkan, beberapa negara telah memperluas kapasitas layanan kesehatannya dengan menggunakan stadion ataupun pusat kebugaran untuk merawat kasus-kasus ringan. Sementara kasus-kasus parah dan kritis dirawat di rumah sakit. Pilihan lainnya, beberapa negara juga menganjurkan pasien dengan gejala ringan untuk diisolasi dan dirawat di rumah. Republika