Presiden Iran Hassan Rouhani, Minggu, mengatakan kegiatan-kegiatan ekonomi yang "berisiko kecil" akan dimulai kembali pada 11 April di tengah wabah virus corona COVID-19.Iran merupakan negara di Timur Tengah yang paling parah terdampak virus jenis baru tersebut.Negara itu terus bergulat untuk membendung penyebaran virus yang sangat menular tersebut. N
amun, otoritas juga khawatir bahwa langkah-langkah untuk membatasi pergerakan masyarakat untuk membendung penyebaran bisa menghancurkan ekonomi Iran, yang terpukul oleh berbagai sanksi.Rouhani dalam rapat yang disiarkan televisi mengatakan, di bawah pengawasan kementerian kesehatan, semua kegiatan ekonomi yang berisiko kecil akan kembali diadakan mulai Sabtu, kecuali di Tehran. antara