Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus menjaga stabilitas harga ikan baik saat pandemi COVID-19 maupun selama bulan puasa dan Lebaran dalam rangka mempertahankan kinerja sektor kelautan dan perikanan nasional.Hal itu dikatakan Direktur Jendral-Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP Nilanto Perbowo, dalam siaran pers di Jakarta, Minggu. Menurut Nilanto, selama bulan puasa dan Lebaran, KKP memperkirakan kebutuhan ikan meningkat sekitar 20 persen dari kebutuhan normal.
Umumnya, para pelaku usaha mengantisipasi dengan pengaturan pasokan di tingkat supplier, Unit Pelelangan Ikan dan ritel modern, serta melalui substitusi dengan pasokan ikan hasil budidaya. Hal tersebut, menurut Nilanto, dibandingkan dengan sumber protein hewani lain seperti daging sapi, daging ayam dan telur, produk perikanan tidak mengalami fluktuasi harga dan pasokan yang signifikan.Nilanto menambahkan upaya lainnya ialah menjaga akses bagi kelancaran pengiriman logistik input produksi dan hasil suplai produksi perikanan. Antara,