Di tengah melemahnya permintaan pasar sebagai dampak pandemi COVID-19, produsen baja nasional PT Gunung Raja Paksi Tbk (GRP) menambah investasi sebesar 850 juta dolar Amerika atau sekitar 12 triliun rupiah untuk meningkatkan efisiensi produksi dan ekspansi pasar.Presiden Komisaris PT GRP Tbk Tony Taniwan dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Sabtu mengatakan, pihaknya ingin memastikan posisi PT GRP semakin solid sebagai salah satu market leader dalam industri baja nasional.
Ia mengatakan investasi tersebut saat ini sudah berjalan dan dilakukan dalam dua tahap yakni tahap pertama sebesar 370 juta dolar Amerika atau sekitar 5,2 triliun rupiah pada periode 2019-2021 dan tahap kedua sebesar 480 dolar Amerika atau sekitar 6,8 triliun rupiah pada periode 2021-2023.antara