VOI NEWS Balai Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mengoptimalkan daur ulang kertas menjadi bahan baku industri. Hal ini untuk mendukung penerapan circular economy dengan prinsip utamanya mengelola sumber daya alam dan lingkungan secara rasional, efisien, bijaksana, dan berkelanjutan.Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri Kemenperin Doddy Rahadi lewat keterangannya di Jakarta, Sabtu mengatakan, kebutuhan kertas daur ulang untuk industri kertas nasional mencapai 8,6 juta ton di tahun 2018.
Menurut Doddy, laju kebutuhan kertas di pasar global semakin besar hingga dua persen per tahun sehingga menjadikan sektor industri kertas cukup potensial untuk dikembangkan.Sampai saat ini kertas masih dipercaya sebagai bahan yang paling efektif dan efisien untuk media pengemasan, khususnya kertas industri.Oleh karena itu dengan keterbatasan pasokan kayu dan semakin tingginya kesadaran dunia terhadap masalah lingkungan, penggunaan kertas daur ulang berkembang pesat pada dekade terakhir ini.antara