Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan pertumbuhan ekonomi dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2021 yang semula ditargetkan berada di level antara 4,5 persen hingga 5,5 persen kini menjadi 5 persen.Sri Mulyani dalam Rapat kerja bersama Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat RI di Jakarta, Jumat menjelaskan, perubahan target pertumbuhan ekonomi tersebut merupakan keputusan tepat yang menggambarkan harapan dan kehati-hatian terhadap kondisi ketidakpastian pada 2021.
Sri Mulyani menyebutkan inflasi untuk tahun depan ditetapkan 3 persen dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika ditargetkan 14.600 rupiah sesuai dengan RAPBN 2021 yang telah disampaikan Presiden Joko Widodo.antara