Kami awali dengan peristiwayang terjadi pada 7 Oktober 1950, Bunda Teresa membuat ordo Misionaris Charitas.
Misionaris Charitas adalah sebuah Ordo agama Katolik yang didirikan pada 7 Oktober 1950. Pada 2012, ordo ini terdiri dari sekitar 4500 suster. Suster anggota ordo ini menaati janji kemurnian, kemiskinan, ketaatan, dan memberi sepenuh hati pelayanan gratis bagi orang termiskin dari yang miskin. Ordo ini didirikan oleh Bunda Teresa dari Kalkuta. Ia adalah seorang biarawati Katolik Roma keturunan Albania dan berkewarganegaraan India. Selama lebih dari 47 tahun, ia melayani orang miskin, sakit dan yatim piatu, sementara membimbing ekspansi Misionaris Cinta Kasih yang pertama di seluruh India dan selanjutnya di negara lain.
Beralih ke peristiwa 7 Oktober 1952, Kelahiran Vladimir Putin.
Vladimir Vladimirovich Putin lahir pada 7 Oktober 1952, di Leningrad, Republik Sosialis Federatif Soviet Rusia, Uni Soviet (sekarang Saint Petersburg, Federasi Rusia). Vladimir Putin adalah seorang politikus Rusia dan terpilih kembali menjadi Presiden Rusia sejak 7 Mei 2012 hingga saat ini. Sebelumnya ia menjabat sebagai Perdana Menteri dari tahun 1999 sampai 2000, Presiden dari tahun 2000 sampai 2008, dan kembali menjadi Perdana Menteri dari 2008 sampai 2012. Pada masa jabatan keduanya sebagai Perdana Menteri, ia menjadi Ketua sebuah partai pemerintahyaitu Partai Rusia Bersatu. Pada masa jabatan kepresidenan pertama Putin, ekonomi Rusia bertumbuh selama delapan tahun, dan Produk Domestik Bruto –PDB yang diukur dalam kemampuan berbelanja meningkat 72%. Pada 2007, ia diangkat menjadi Tokoh Tahun Ini oleh Majalah Time. Pada 2015, ia ditempatkan pada urutan nomor 1 dalam Daftar Tokoh Paling Berpengaruh menurut Majalah Time. Pada 2013, 2014, dan 2015, ia menempati urutan No 1 pada Daftar Tokoh Paling Berpengaruh di Dunia menurut majalah Forbes.
Kita Akhiri dengan peristiwa7 Oktober 2001, Perang Afghanistan dimulai.
Perang Afganistan dimulai pada 7 Oktober 2001. Setelah serangan World Trade Center pada 11 September, Amerika Serikat memulai kampanye Perang Melawan Terorisme di Afganistan, dengan tujuan menggulingkan kekuasaan Taliban, yang dituduh melindungi al-Qaeda, serta untuk menangkap Osama bin Laden. Aliansi Utara Afganistan menyediakan mayoritas pasukan, dengan dukungan dari Amerika Serikat dan negara-negara NATO antara lain Britania Raya, Perancis, Belanda, dan Australia. Nama kode yang diberikan oleh Amerika Serikat untuk konflik ini adalah Operasi Kebebasan Abadi.