Polisi Filipina mengatakan seorang jurnalis radio tewas di depan rumahnya setelah ditembak oleh dua orang bersenjata yang melarikan diri dengan sepeda motor. Empat tahun lalu, Virgilio Maganes berhasil lolos dari percobaan pembunuhan.Virgilio Maganes tinggal di provinsi Pangasinan, sebelah barat laut Manila. Polisi mengatakan Maganes ditembak enam kali dan tewas ditempat. Pada Rabu (11/11), Aljazirah melaporkan Serikat Jurnalis Nasional Filipina (NUJP) mencatat Maganes jurnalis ke-18 yang tewas dibunuh sejak Presiden Rodrigo Duterte berkuasa pada 2016 lalu dan yang ke-190 sejak Ferdinand Marcos digulingkan tahun 1986. Sejumlah pelaku pembunuhan tidak pernah dibawa ke pengadilan.REPUBLIKA