Parlemen Turki menyetujui rencana Presiden Recep Tayyip Erdogan mengirim pasukan penjaga perdamaian ke wilayah konflik antara Armenia dan Azerbaijan di Nagorno-Karabakh.Hal itu dilakukan untuk mengawasi penerapan perjanjian gencatan senjata antara kedua negara.
Seperti dilansir Associated Press, Selasa (24/11), parlemen Turki setuju untuk memberi mandat kepada angkatan bersenjata mengirimkan pasukan penjaga perdamaian selama satu tahun.Mereka nantinya akan ditempatkan di sisi Azerbaijan yang merupakan sekutu Turki.Sementara itu Ketua Komisi Pertahanan Parlemen Turki, Ismet Yilmaz mengatakan, Turki dan Azerbaijan adalah bangsa serumpun dan akan terus berjuang untuk kemerdekaan dan masa depan.cnnIndonesia