Para pemimpin dari 14 negara, termasuk Indonesia, menyatakan komitmen terhadap pengelolaan laut yang sepenuhnya berkelanjutan, dalam upaya mengatasi tantangan global, melalui peluncuran agenda aksi baru dari Panel Tingkat Tinggi untuk Ekonomi Laut Berkelanjutan (Ocean Panel).Dalam pernyataan tertulis dari Sekretariat Ocean Panel di Jakarta, Kamis, disebutkan para pemimpin diantaranya dari Indonesia, Australia, Kanada, Fiji, Ghana, Jamaika, Jepang, Kenya, Namibia, Palau, dan Portugal komitmen pengelolaan berkelanjutan atas hampir 30 juta km persegi perairan nasional mereka sebelum tahun 2025.Presiden Joko Widodo, dikutip melalui pernyataan Ocean Panel menyatakan, Indonesia percaya dengan pengelolaan laut yang berkelanjutan.
Sumber daya maritim melimpah yang Indonesia miliki dapat mendukung pemulihan ekonomi dari dampak pandemi COVID-19 dan menjadi landasan untuk pembangunan yang lebih berkelanjutan di masa depan.Selain itu, Presiden Jokowi juga menegaskan komitmen untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia, dengan menganut motto Jalasveva Jayamahe (di laut kita jaya).Antara
