Kementerian Perindustrian berupaya menarik investor masuk lebih banyak agar semakin memperdalam struktur industri elektronik dan meningkatkan nilai tambah produknya, terutama untuk memenuhi pasar ekspor. Seperti dilaporkan Antara, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto melalui keterangan di Jakarta, Senin (16/4) menyebutkan, kebanyakan industri di Batam itu untuk pasar global, karena potensinya dekat dengan Singapura dan lokasinya sangat strategis, sehingga harusnya tumbuh lebih tinggi.
Apalagi pasar industri elektronik untuk komponen otomotif masih cukup besar. Menurutnya, peluang itu sejalan dengan upaya pemerintah yang sedang meningkatkan sektor kendaraan, seperti pengembangan mobil listrik. Selain industri elektronik, industri otomotif juga ditetapkan sebagai sektor percontohan implementasi Industri 4.0, yang diikuti pula industri makanan dan minuman, kimia, serta tekstil dan pakaian. ant.16.4’18mar