(voinews.id)Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, disuntik dosis pertama vaksin korona buatan perusahaan farmasi Tiongkok, Sinopharm, pada Senin. Dilansir Reuters, Selasa (4/5), Duterte melakukan hal itu dengan alasan untuk menggugah masyarakat setempat supaya mau menjalani vaksinasi guna menghentikan penyebaran virus corona. Proses penyuntikan vaksin corona terhadap Duterte ditayangkan secara streaming melalui media sosial Facebook.
Pemerintah Filipina berencana melakukan vaksinasi terhadap 70 juta orang dari 108 juta penduduk, demi tercapainya target kekebalan kelompok. Jika berhasil, mereka berharap bisa secepatnya kembali membuka kegiatan perekonomian yang lesu akibat pandemi. Akan tetapi, menurut hasil jajak pendapat Pulse Asia, enam dari sepuluh warga Filipina enggan divaksin karena khawatir dengan keselamatan mereka. Survei itu melibatkan 2.400 responden dan digelar pada 22 Februari hingga 3 Maret lalu. (cnnindonesia)