VOI NEWS Militer Amerika Serikat telah menawarkan untuk menyediakan sejumlah vaksin virus corona Johnson & Johnson untuk pasukan Korea Selatan. Demikian dikatakan kementerian pertahanan Korea Selatan pada Senin. Dilansir Reuters, tawaran itu muncul ketika Korea Selatan sedang berjuang menghadapi kekurangan pasokan vaksin COVID-19. Tawaran itu disampaikan beberapa hari sebelum Presiden Moon Jae-in mengunjungi Washington untuk pertemuan tingkat tinggi pertamanya dengan Presiden AS Joe Biden, di tengah seruan agar Moon mendapatkan lebih banyak dan lebih cepat pengiriman vaksin COVID buatan AS.
Kantor berita Korea Selatan Yonhap, yang mengutip sumber pemerintah yang tidak disebutkan namanya, melaporkan bahwa Pasukan AS- Korea Selatan (USFK) telah menawarkan untuk memberikan 13.000 dosis vaksin Johnson & Johnson. Namun, pihak kementerian pertahanan Korea Selatan menolak untuk mengonfirmasi tentang jumlah dosis vaksin yang ditawarkan USFK. Tetapi mereka mengatakan sedang mendiskusikan dengan USFK dan otoritas kesehatan mengenai cara untuk dapat menggunakan vaksin tersebut. (antara)