(voinews.id)Industri sawit dalam negeri mampu menghasilkan 160 produk hilirisasi dari bahan baku minyak sawit mentah atau CPO untuk meningkatkan nilai tambah. Hal itu dikatakan Pelaksana Tugas Dirjen Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika dalam keterangannya, Kamis. Menurut Putu, jumlah produk hilirisasi ini semakin bertambah dari tahun ke tahun, antara lain produk untuk keperluan pangan, nutrisi, maupun bahan kimia, dan juga sebagai bahan bakar energi baru terbarukan.
Putu menyebut jumlah produk sawit Indonesia juga sudah didominasi oleh produk hilirisasi yaitu sebesar 80 persen, sementara dalam bentuk bahan baku minyak sawit mentah sekitar 15 persen. Dia berharap industri sawit Indonesia ke depannya berfokus pada pengembangan energi baru terbarukan. (antara)
