(voinews.id) Organisasi Kesehatan Dunia WHO melalui Twitter Rabu mengatakan telah menyetujui penggunaan darurat vaksin COVID-19 buatan Bharat Biotech India membuka jalan bagi vaksin lokal tersebut agar diterima sebagai vaksin sah di banyak negara miskin.
Kelompok penasihat WHO diperkirakan membuat keputusan tentang vaksin Covaxin pekan lalu. Covaxin juga ditinjau oleh Kelompok Ahli Penasihat Strategi Imunisasi WHO yang merekomendasikan Covaxin diberikan dua kali dengan jarak pemberian empat pekan pada semua kelompok umur 18 tahun keatas. Antara