(voinews.id) Kementerian Pertanian melalui Badan Litbang Pertanian (Balitbangtan) mencatatkan royalti sebesar 4,6 miliar rupiah didapat dari 36 perusahaan swasta untuk penggunaan inovasi dan teknologi pertanian unggul seperti benihserta alat dan mesin pertanian (alsintan).Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian yang dikutip di Jakarta Minggu perolehan royalti tersebut diantaranya berasal dari mitra lisensi 12 perusahaan yang menggunakan jagung hibrida HJ 21 Agritan sebesar 1,3 miliar rupiah penggunaan jagung hibrida JH 37 di dua perusahaan sebesar 832 juta rupiah penggunaan jagung hibrida 29 yang digunakan sembilan perusahaan sebesar 761 juta rupiah dan rice transplanter jajar legowo sebesar 591 juta rupiah yang digunakan di empat perusahaan.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat membuka Agro Inovasi Fair 2021 di Balai Pengelola Alih Teknologi Pertanian BogorJ, awa Barat mengatakan, perolehan royalti ini didapat dari hasil temuan para peneliti dan perekayasa Balitbangtan selama 2021.Yasin Limpo menegaskan, ini hal yang membanggakan, karena kementerian Pertanian telah menghasilkan banyak teknologi yang bernilai kekayaan intelektual yang sudah diadopsi oleh dunia usaha.antara
