(voinews.id) Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebutkan realisasi Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sejak Januari sampai 17 Desember 2021 mencapai 533,6 triliun rupiah atau 71,6 persen dari alokasi anggaran 744,7 triliun rupiah. Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTa edisi Desember 2021 secara daring di Jakarta Selasa menegaskan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan seluruh kementerianlembaga agar belanja pada dua minggu terakhir dapat terealisasi walaupun dana kementerianlembaga yang tidak mampu terealisasikan seluruhnya akan dikembalikan dananya ke APBN.
Sri Mulyani menjelaskan realisasi bidang kesehatan telah mencapai 68,6 persen dari alokasi 214,96 triliun rupiah yang diberikan antara lain untuk penggunaan untuk Rumah Sakit darurat Asrama Haji pembiayaan paket obat untuk masyarakat dan penebalan Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat serta insentif tenaga kesehatan.Antara
