Tuesday, 01 February 2022 11:56

Sekjen PBB mendesak penguasa militer Myanmar mengizinkan akses bantuan kemanusiaan

Written by 
Rate this item
(1 Vote)

 

(voinews.id) Sekretaris Jenderal PBB mendesak penguasa militer Myanmar untuk mengizinkan akses bantuan kemanusiaan dan mengatasi "kebutuhan mendesak" rakyatnya. Demikian disampaikan Farhan Haq/ wakil juru bicara Antonio Guterres dalam sebuah pernyataan terkait satu tahun sejak militer mengambil alih kekuasaan pada 1 Februari 2021. Dikutip Reuters, Haq mengatakanberbagai kerentanan yang dialami semua orang di seluruh Myanmar dan implikasi regional memerlukan tanggapan segera. Akses ke orang yang membutuhkan sangat penting bagi PBB dan para mitra untuk terus mengirim bantuan di lapangan.

Haq juga mengatakan utusan khusus PBB untuk Myanmar Noeleen Heyzer telah melibatkan semua pemangku kepentingan dalam krisis Myanmar dan akan bekerja sama dengan ASEAN yang memimpin upaya diplomatik. Haq menegaskansolusi apa pun perlu dicapai dengan keterlibatan langsungdan mendengarkan dengan cermat semua orang yang terdampak oleh krisis saat ini. Suara mereka harus didengar dan dikumandangkan. (antara)

Read 207 times Last modified on Wednesday, 02 February 2022 09:31