(Voinews) Korea Selatan-Korsel akan mulai memberikan dosis ke-4 vaksin COVID-19 pada akhir Februari dan memasok jutaan alat tes mandiri tambahan untuk mengatasi krisis di tengah lonjakan kasus Omicron. Demikian menurut otoritas pemerintah Korsel, Senin. Lonjakan infeksi mendorong kasus harian mencetak rekor, namun penyebaran vaksinasi telah membantu membatasi jumlah kematian dan kasus parah. Hingga kini lebih dari 57 persen dari 52 juta penduduk Korsel telah menerima dosis booster (penguat). Menteri Kesehatan Kwon Deok-cheol saat rapat penanggulangan COVID mengatakan, kelompok berisiko tinggi akan menjadi prioritas dalam program vaksinasi ke-4 alias booster kedua. Sedikitnya 44,22 juta orang atau 86,2 persen populasi Korsel dianggap telah disuntik vaksin lengkap. Menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Korea (KDCA), sebanyak 54.619 kasus baru pada Minggu (13/2) menambah total kasus menjadi 1.405.246. Jumlah kematian COVID juga bertambah 21 menjadi 7.102 orang. REUTERS/ANTARA