(voinews.id) Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Jazilul Fawaid menyatakan kemajuan teknologi di era Revolusi Industri 4.0 harus berdampak pada perbaikan kehidupan manusia yang lebih berkualitas. Jazilul Fawaid dalam keterangannya, di Jakarta, Jumat mengatakan sumber keburukan begitu banyak ditemukan di media sosial (medsos) dan sumber kepintaran juga ada. Teknologi bisa jadi kekuatan sekaligus daya rusak ketika tidak mampu mengontrol. Jazilul mencontohkan manfaat positif dari kemajuan teknologi informasi saat ini seperti banyak penceramah agama yang menggunakan media sosial YouTube sebagai media dakwah yang cukup efektif.
Termasuk di bidang perdagangan penjualan bisa dilakukan secara daring. Dia menilai pandemi COVID-19 mempercepat berkembangnya penggunaan teknologi digital bahkan kegiatan belajar mengajar banyak dilakukan secara daring. Namun dia mengingatkan agar kemudahan akses teknologi digital harus tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila. antara