(voinews.id) Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Kacaribu mengatakan neraca pembayaran Indonesia (NPI) pada 2021 dalam posisi yang kuat di tengah tekanan global akibat eskalasi pandemik, serta gejolak pengurangan stimulus moneter yang dilakukan bank sentral (tapering off). Febrio dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu mengatakan, hal ini menjadi capaian yang cukup krusial mengingat neraca pembayaran merupakan salah satu pilar dari stabilitas makro nasional.
Ia menegaskan secara keseluruhan 2021, NPI menunjukkan kinerja yang sangat positif dengan mencatatkan surplus sebesar 13,5 miliar dolar AS atau 1,13 persen dari produk domestik bruto (PDB) meningkat signifikan dibandingkan surplus tahun sebelumnya sebesar 2,6 miliar dolar AS. antara