Pancasila adalah nilai yang hidup di masyarakat. Pancasila bukanlah milik perseorangan atau milik rezim. Pancasila adalahmilik bersama masyarakat Indonesia. Pancasila mempersatukan bangsa Indonesia. Demikian diungkapkan Kepala Biro Sekretariat Pimpinan MPR, Muhammad Rizal seperti dikutip rmol.com saat melakukan Sosialisasi Empat Pilar kepada anggota Citra Bhyangkaradi Curug, Tangerang, Minggu (15/7). Dalam sosialisasi kali ini, MPR mengajak anggota Citra Bhayangkara Polsek Curug untuk menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Rizal mengatakan para pendiri bangsa merumuskan jati diri bangsa melalui proses dan sejarah yang panjang. Hingga akhirnya jati diri bangsa itu dirumuskan dalam lima sila Pancasila. Selain itu Rizal menjelaskan bahwa masih banyak orang yang tidak hafal dengan sila Pancasila. Apalagi untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila itu. Padahal Pancasila adalah nilai yang hidup di masyarakat. Pancasila tidak hanya dihafalkan tetapi juga diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Rizal mencontohkan sila Ketuhanan Yang Maha Esa. Menjalankan perintah agama dan beribadah bagi penganut agama merupakan implementasi sila pertama Pancasila. Kalau seseorang menjalankan ibadah, apapun agamanya, maka akan mempengaruhi sikap dan perilaku.
Lebih lanjut, Rizal menuturkan bahwa Pancasila mempersatukan bangsa Indonesia. Pancasila telah teruji dalam perjalanan bangsa Indonesia. Ia menyebut negara seperti Amerika Serikat dan negara lain memuji Pancasila. Rizal mencontohkan bahwa Negara Uni Soviet bisa pecah menjadi 15 negara. Yugoslavia pecah menjadi enam negara. Negara-negara Arab seperti Suriah mengalami perang saudara. Tapi Indonesia sebagai negara besar dengan keragaman suku, bahasa, agama, yang rentan dengan perpecahan, terbukti bisa bersatu. Pancasila mempersatukan bangsa Indonesia.
Sementara itu, Komisioner Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Mahfud MD saat menghadiri pengajian Abuya Muhtadi di Pandeglang, Banten, Senin (09/7) mengatakan, Agama Islam sangat menerima Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia yang beraneka ragam suku, agama, bahasa dan budaya.