(voinews.id) Direktur Jenderal Federation of Pharmaceutical Manufacturers’ Association of Japan (FPMAJ) Toshihiko Miyajima mengatakan pihaknya ingin meningkatkan sertifikasi halal untuk obat-obatan dan alat kesehatan.Hal itu dikatakannya usai penandatanganan letter of intent (LoI) kerja sama obat-obatan dan alat kesehatan dengan Indonesia yang diikuti dari Tokyo Kamis.
Menurut dia sertifikasi halal Indonesia sudah diakui dunia sehingga dapat menjadi pakem yang kuat bagi sertifikasi halal untuk obat-obatan dan alat kesehatan di Jepang. Nantinya. menurut Toshihiko sertifikasi halal bukan hanya untuk obat-obatan atau alat kesehatan yang terkait dengan COVID-19. seperti tes antigen dan PCR melainkan juga obat-obatan tradisional. (antara)