VOInews, Jakarta: Inggris. Amerika Serikat dan sebagian besar negara-negara Barat mengutuk pelanggaran oleh para faksi yang berperang di Sudan. Negara-negara tersebut dikutip Reuters Kamis menyerukan kepada Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk meningkatkan pengawasan konflik dalam rapat darurat badan tersebut pada Kamis.
Namun banyak negara menentang apapun tindakan dewan. dengan duta besar Sudan menggambarkan konflik tersebut sebagai urusan internal dan menyerukan "solusi Afrika untuk masalah Afrika". Perang antara tentara Sudan dengan pasukan paramiliter saingannya telah menewaskan ratusan orang dan melukai ribuan lainnya. mengganggu pasokan bantuan, membuat warga mengungsi. serta mengubah area pemukiman Khartoum menjadi zona perang sejak pertengahan April.(antara)