VOInews, Jakarta: Harga minyak sedikit menurun di perdagangan Asia pada Kamis sore karena ketidakpastian apakah Amerika Serikat akan menghindari gagal bayar utang menekan prospek pengurangan produksi OPEC+ lebih lanjut.
Beberapa kemajuan telah dibuat tetapi beberapa masalah masih belum terselesaikan dalam negosiasi plafon utang AS kata Ketua DPR Kevin McCarthy pada Kamis, ketika tenggat waktu semakin dekat untuk menaikkan batas pinjaman pemerintah federal sebesar 31,4 triliun dolar AS atau risiko gagal bayar. Beberapa investor menganggap itu sebagai sinyal bahwa Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya termasuk Rusia. bersama-sama disebut OPEC+. dapat mempertimbangkan pengurangan produksi lebih lanjut pada pertemuan pada 4 Juni. (antara)