Di tengah cuaca hangat dan lembab, Sedikitnya 500 warga Indonesia dan sejumlah ekspatriat WNA yang tinggal di Uni Emirat Arab (UEA), khususnya Emirat Abu Dhabi, berbondong-bondong mendatangi kantor KBRI Abu Dhabi untuk bersama-sama menunaikan salat ied berjamaah Selasa (21/8). Mereka datang tidak hanya dari Abu Dhabi, namun juga dari beberapa kota lain, seperti Ruwais, Al Ain, dan Madinah Zayed. Kedatangan masyarakat Indonesia bersama keluarga masing-masing untuk salat bersama di halaman kantor KBRI menciptakan suasana perayaan Idul Adha yang khas Indonesia, seperti halnya di tanah air. Dalam sambutannya sebelum pelaksanaan salat, Duta Besar RI untuk UEA, Husin Bagis, meminta kepada masyarakat Indonesia di UEA untuk turut membantu dan mendoakan korban bencana gempa di Lombok, NTB. Usai salat, acara berlanjut dengan ramah tamah dan makan bersama. Lontong sayur, tongseng, dan empal daging, yang merupakan sajian khas pada hari raya, langsung diserbu jamaah yang hadir. Kegiatan salat juga diwarnai aksi penggalangan dana jamaah yang akan disumbangkan kepada korban bencana alam di Lombok, NTB.
Doa Dari Kamboja Untuk Lombok Saat Resepsi Diplomatik HUT ke-73 RI
Kedutaan Besar Republik Indonesia KBRI Kamboja menyelenggarakan resepsi dalam rangka memperingati HUT ke-73 Kemerdekaan RI pada Senin (20/8) di sebuah hotel di Phnom Penh. Duta Besar RI untuk Kerajaan Kamboja, Sudirman Haseng dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah dan Rakyat Kerajaan Kamboja yang telah menyampaikan pesan belasungkawa dan simpati kepada korban gempa bumi baru-baru ini di Lombok . Resepsi ini dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup Kamboja, Say Samal mewakili pemerintah Kamboja serta sekitar 340 tamu undangan. Tamu undangan terdiri dari Gubernur Phnom Penh City, Gubernur Kampong Thom, para pejabat dari kementerian/ lembaga Kamboja, Duta Besar/Kepala Perwakilan dan para diplomat Perwakilan asing di Kamboja, pejabat tinggi militer Kamboja, pengusaha dan unsur masyarakat Indonesia di Kamboja. Dubes Sudirman mengatakan, hubungan bilateral kedua negara semakin menunjukkan perkembangan yang menggembirakan dengan terus meningkatnya nilai volume perdagangan kedua negara, hubungan G to G, B to B dan people to people'. Sementara itu Menteri Say Samal mengapresiasi berbagai bentuk kerja sama dan dukungan yang diberikan Indonesia ke Kamboja, terutama di bidang perdagangan dan pariwisata. Ia mengharapkan investasi indonesia ke kamboja dan segera merealisasikan berbagai bentuk komitmen dan kerja sama yang telah disepakati pada pertemuan kedua Menlu Februari 2018 lalu.
KJRI Davao Targetkan Beri 1.000 Paspor ke Warga Keturunan RI
Sebagai upaya perlindungan WNI, Konsulat Jendral RI-KJRI Davao City kembali menerbitkan 590 buah Paspor RI secara gratis untuk masyarakat keturunan Indonesia di Mindanao, Filipina Selatan, yang telah ditetapkan sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) melalui Surat Penegasan Kewarganegaran RI (SKPRI). Pemberian Paspor secara simbolis kepada 16 orang wakil WNI dari 16 wilayah di Mindanao Selatan dilakukan pada saat perayaan HUT ke-73 Kemerdekaan RI (17/8) di KJRI Davao City. Konsul Jenderal Davao City Berlian Napitupulu menyampaikan bahwa pemberian paspor gratis ini merupakan kelanjutan dari pemberian 300 buah paspor yang diberikan Menlu RI Retno Marsudi kepada WNI keturunan di Mindanao pada 3 Januari 2018 di House of Indonesia, Davao City. Ini merupakan bagian dari kebijakan Pemerintah RI untuk memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat keturunan Indonesia di Mindanao, yang tinggal berpuluh tahun di Mindanao tanpa dokumen dengan sebutan undocumented Person of Indonesia Descents (PIDs).