Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (RI), Retno Marsudi melakukan pertemuan bilateral dengan sejumlah negara dan organisasi internasional yang terdiri dari Arab Saudi, Sudan, Yunani, Kolombia, Kepulauan Solomon, dan Liga Arab di sela-sela rangkaian pertemuan Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa – Bangsa (PBB) ke-73 di New York, Amerika Serikat (AS), Senin, 24 September 2018. Pada masing – masing pertemuan bilateral tersebut selain membahas berbagai upaya pengembangan kerjasama, Retno Marsudi juga membawa agenda Palestina untuk dibahas bersama. Melalui keterangan pers yang diterima Voice of Indonesia pada Rabu, 26 September 2018 Retno Marsudi mengatakan, Indonesia akan sangat aktif dalam pembahasan isu Palestina serta memperkokoh koalisi negara – negara yang memberikan dukungan kepada Palestina. Secara khusus Retno Marsudi juga membahas isu Palestina khususnya terkait upaya bersama bagi rakyat Palestina dengan Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel AL Jubeir dan Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit.
‘’Indonesia akan sangat aktif di dalam pembahasan isu Palestina. Karena isu ini menjadi semakin penting saat ini untuk dibahas dan diperkokoh koalisi negara – negara untuk mendukung Palestina. Kemarin saya bertemu dengan Liga Arab, kemudian saya bertemu dengan Menlu Saudi Arabia khusus membahas mengenai isu Palestina.
Lebih lanjut Retno Marsudi mengatakan dunia harus memberikan perhatian lebih terhadap masa depan Palestina melalui solusi dua negara atau two state solution antara Palestina dan Israel. Sebelumnya, Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun telah meminta Indonesia agar tetap dapat bertahan pada sikap awalnya yang mendukung serta senantiasa membantu Palestina menghadapi berbagai permasalahan dan konspirasi yang terjadi. Presiden Palestina sendiri akan memberikan pidatonya di depan Sidang Majelis Umum PBB pada Kamis, 27 September 2018 mendatang. VOI/Rezha
