Monday, 12 February 2018 13:10

Pemerintah Akan Bangun Dua Bandara Lagi Di Jateng

Written by 
Rate this item
(0 votes)

Pemerintah pusat berencana membangun bandara di Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah, sebagai upaya meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai menghadiri penutupan atap (topping off) terminal baru Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Minggu mengakui, meningkatnya investasi dan perekonomian Provinsi Jawa Tengah menuntut adanya sarana transportasi udara yang banyak dan permintaan pembangunan bandara di provinsi setempat sudah banyak disampaikan ke Kementerian Perhubungan. Ia menjelaskan, pembangunan bandara di Kabupaten Purbalingga yang merupakan pengembangan dari Pangkalan Udara TNI Panglima Besar Jenderal Soedirman menjadi bandara komersial, saat ini masih dalam proses pengadaan lahan. Untuk rencana pembangunan bandara di Kabupaten Blora, Budi Karya Sumadi  menyebutkan baru dalam tahap perencanaan desain. Diketahui, keberadaan Bandara Panglima Besar Jenderal Soedirman yang berada di Jawa Tengah bagian barat tersebut sangat strategis. Selain penyediaan sarana transportasi udara, bandara yang berada sekitar 11 kilometer dari pusat Kota Purbalingga tersebut juga mendorong peningkatan ekonomi daerah-daerah sekitar bandara seperti Kabupaten Banyumas, Pemalang, Banjarnegara, Kebumen, dan Wonosobo.

Fashion Week 2018, Batik Trenggalek “Go International 

Dalam upaya memperkenalkan sekaligus melestarikan keindahan batik khas nusantara di kancah Internasional, desainer asal Surabaya, Lia Afif, tertarik akan keunikan serta keindahan batik khas Trenggalek, Jawa Timur. Maka dari itu, desainer yang berpengalaman di bidang busana muslim tersebut akan membawa batik khas Trenggalek di ajang Internasional, yakni pekan mode London atau London Fashion Week 2018. Sekitar 15 model busana muslim paduan batik khas Trenggalek nantinya akan dibawa ke ajang bergengsi yang diselenggarakan mulai tanggal 16 hingga 20 Februari 2018.

Desainer Lia Afif, Minggu (11/2) mengatakan, motif batik khas Trenggalek mempunyai aneka corak yang unik, yakni motif cengkeh, motif durian, motif manggis, serta motif tarian jaranan turangga yakso. Ke-15 model busana muslim yang akan disajikan di ajang pekan mode London ini diambil dari perajin batik yang tersebar di wilayah Trenggalek. Menurut dia, batik Trenggalek sangat unik dengan warna alamnya. Pengerjaan yang rumit serta corak warna yang timbul dari warna alam membuat ia tertarik  mendesain dan diikutkan dalam ajang London Fashion Week 2018. Sementara itu, Wakil Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Kabupaten Trenggalek Novita Hardini menjelaskan, batik khas Trenggalek sangat istimewa dan layak  dipasarkan maupun ditunjukkan di kancah Internasional. 

Kemlu Gelar Asian Games Diplomatic Walk.

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi bersama para perwakilan negara-negara sahabat melakukan Asian Games 2018 diplomatic walk di kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta Minggu,( 11/2 ).  Kegiatan tersebut digelar untuk melihat seberapa jauh persiapan Indonesia dalam menggelar pesta olahraga terbesar di Asia tersebut. Menteri Luar negeri, para diplomat serta para Duta Besar RI dan dari negara-negara sahabat melakukan start diplomatic walk dari lobi barat Gelora Bung Karno GBK dan menyelesaikan dua putaran mengelilingi stadion utama GBK. Retno Marsudi dalam pidato sambutannya mengatakan, Asian Games bukan hanya suatu kompetisi olahraga tetapi juga merupakan suatu platform untuk memperluas persahabatan. Ia menyampaikan kepada para diplomat dan duta besar bahwa Indonesia pernah menjadi tuan rumah Asian Games pada 1962 di Jakarta. Pada 2018, untuk pertama kalinya dalam sejarah Asian Games akan digelar di dua kota sekaligus yaitu Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus - 2 September mendatang. Retno Marsudi berpesan, Indonesia telah siap menggelar Asian Games ke-18 tahun ini dan mengajak para perwakilan negara-negara sahabat menggaungkan kesiapan Indonesia ke negara mereka. Kegiatan Asian Games Diplomatic Walk tersebut turut dihadiri  Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) dan Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee  ( INASGOC ) Erick Tohir dan Wakil Menteri Luar negeri RI, A.M.Fachir. Maskot Asian Games 2018 yaitu Bin-Bin, Atung dan Kaka pun ikut meramaikan kegiatan Diplomatic Walk tersebut. 

Read 887 times Last modified on Monday, 12 February 2018 13:12