(Voinews) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengatakan optimalisasi sumber-sumber energi alternatif perlu dilakukan untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor bahan bakar minyak (BBM). Hal itu dikatakan dalam webinar bersama Majalah Sawit Indonesia, di Jakarta, Selasa. Dia menyatakan bauran energi primer Indonesia kini didominasi energi fosil yang memasok kurang lebih 90 persen dari produksi energi dalam negeri. Sementara itu, pencapaian bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) tahun 2020 hanya berada di kisaran 11,2 persen. Di sisi lain, komitmen global untuk menegaskan tujuan jangka panjang menahan kenaikan suhu global di bawah 1,5 derajat celcius disebut demikian kuat. Untuk menurunkan impor BBM, menurut dia, direncanakan sejumlah strategi di antaranya penggunaan kendaraan berbasis baterai dan penggunaan biodiesel yang terus dipertahankan serta ditingkatkan dengan mengoptimalkan produksi bahan bakar nabati (BBN) jenis biodiesel dalam negeri. ANTARA
(Voinews) Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan Indonesia belum melakukan impor beras sama sekali pada 2021, dan saat ini stok beras juga berada pada posisi yang baik untuk memenuhi kebutuhan nasional. Hal itu dikatakan Presiden Jokowi usai mengolah tanah dan menanam padi bersama para petani di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, sebagaimana disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Selasa. Presiden Jokowi mengatakan produktivitas dari para petani sudah meningkat pada tahun ini karena selesainya pembangunan beberapa bendungan pada tahun-tahun sebelumnya. Fungsi pengairan yang berjalan bagi lahan pertanian telah mendorong produktivitas petani untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam penanaman padi di Trenggalek diantaranya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan para pejabat terkait lainnya.
(Voinews)Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah melalui Kementerian Keuangan bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral bersinergi untuk meningkatkan produksi minyak yang saat ini terus menurun. Hal itu dikatakan Sri Mulyani dalam acara 2nd International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2021 di Jakarta, Selasa. Sri Mulyani mengatakan produksi minyak dan gas yang terus menurun akan menciptakan kesenjangan permintaan yang semakin lebar, sehingga perlu segera diatasi agar tidak berdampak pada neraca perdagangan dan neraca transaksi berjalan. Oleh sebab itu, Sri Mulyani mengatakan dukungan berupa perbaikan dari segi fiskal perlu disediakan untuk memberikan kebijakan dan reformasi yang komprehensif terkait dengan pemulihan biaya, gross split dan perpajakan. Di sisi lain, Sri Mulyani menuturkan dukungan untuk menaikkan produksi minyak nasional tidak hanya harus dilakukan dari sisi fiskal saja, melainkan juga peningkatan investasi di industri hulu migas.ANTARA
(voinews.id) Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar karakter Bangga Buatan Indonesia (BBI) masuk dalam kurikulum Pendidikan.Dalam peluncuran Kampanye Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Aroma Maluku: Belanja Cipta Nusantara Senin Luhut menilai, karakter Bangga Buatan Indonesia bisa jadi pondasi untuk mencetak generasi yang peduli dengan produk dalam negeri siap berwirausaha dan berkompetisi.Luhut mengatakan, ada kolaborasi erat antara dunia pendidikan dengan dunia industri melalui kampanye Gernas BBI.
Ia juga menyebut Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) sebagai penggagas acara dengan program Merdeka Belajar telah menjadi solusi kesenjangan antara lulusan perguruan tinggi dengan industry.Dalam kesempatan itu Luhut juga berharap agar karya pendidikan vokasi dapat dimanfaatkan oleh industri dalam negeri, termasuk kementerian/lembaga pemerintah daerah seperti misalnya mesin Computer Numerical Control (CNC) karya siswa/siswi Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) di Surakarta yang sudah berstandar industri dan tersedia di pasaran.antara