VOInews, Jakarta: Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Tokyo mengikuti bazar amal yang diselenggarakan Asia-Pacific Ladies Friendship Society (ALFS). Bazar bernama ALFS Charity Bazaar 2024 tersebut berlangsung di Meiji Kinenkan, Tokyo, Jepang, Selasa (26/3/2024). Anggota kekaisaran Jepang, Hanako - Putri Hitachi sempat berkunjung ke stan Indonesia ini, dan membeli produk-produk tradisional Indonesia.
"Princess (Putri) Hitachi saat berkunjung ke stan Indonesia membeli scarf (selendang) sutra dan tas batik tradisional Indonesia," sebut KBRI Tokyo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta pada Rabu (27/3/2024).
Hanako merupakan istri dari sepupu mantan kaisar Akihito, Masahito - Pangeran Hitachi. Saat berkunjung, ia disambut oleh Wakil Presiden ALFS, Mariko Nakasone dan Seiko Urakami.
Dalam stan DWP KBRI Tokyo, berbagai barang kriya Indonesia seperti perhiasan perak dari Bali dan kain batik ditampilkan. Ketua DWP KBRI Tokyo Nuning Akhmadi mengatakan, DWP KBRI Tokyo sebagai anggota ALFS mendukung penuh bazar amal ini.
Baca juga: Kecelakaan Tanker, KBRI Tokyo Koordinasi dengan Otoritas Setempat
Menurut Nuning, partisipasi ini merupakan upaya aktif mempromosikan seni dan budaya Indonesia kepada anggota ALFS dan publik Jepang. Ia menyebut pihaknya bekerja sama dengan sejumlah produk dari Tanah Air untuk menyukseskan bazar ini.
“Ini kesempatan baik untuk lebih mengenalkan kekayaan kerajinan Indonesia, tidak hanya ke publik Jepang, tetapi juga kepada kalangan diplomatik yang hadir," ujar Nuning.
Dalam keterangan tersebut, KBRI Tokyo mengklaim stan tersebut tidak hanya mendapat perhatian warga Jepang, namun juga warga asing. Termasuk di antaranya ialah korps diplomatik asing, seperti sejumlah duta besar asing di Jepang.
ALFS Charity Bazaar 2024 diikuti oleh 19 negara anggota ALFS di kawasan Asia Pasifik. Hasil penjualan produk dalam bazar ini rencananya digunakan untuk mendukung kegiatan sosial, pendidikan dan bencana alam negara-negara anggotanya.
VOInews, Jakarta: Lebih dari 3.000 warga dan diaspora Indonesia merayakan Idulfitri bersama dalam gelar griya (open house) yang diselenggarakan KBRI Tokyo di Wisma Duta Besar RI Tokyo pada Rabu (10/4/2024). Silaturahmi Lebaran KBRI Tokyo ini digelar setelah pelaksanaan Salat Idulfitri di Masjid Indonesia Tokyo (MIT) dan Balai Indonesia, Sekolah Republik Indonesia Tokyo (SRIT).
"Warga dan diaspora Indonesia antre dengan rapi untuk dapat bersilaturahmi langsung dengan Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi," tulis KBRI Tokyo dalam keterangan yang diterima di Jakarta.
Dubes Heri mengatakan Idul Fitri adalah momentum mempererat silaturahmi antar warga dan diaspora Indonesia di Jepang. Menurut dia, salat Idulfitri merupakan puncak rangkaian kegiatan Ramadan dan Idulfitri hasil kerja sama KBRI Tokyo dengan Keluarga Masyarakat Islam Indonesia (KMII) Jepang dan MIT.
Dubes Heri Akhmadi yang didampingi Ibu Nuning Akhmadi menyatakan rasa syukurnya atas terselenggaranya Silaturahmi Lebaran KBRI Tokyo yang digelar untuk kali pertama pasca pandemi Covid-19. Kegiatan serupa terakhir dilaksanakan KBRI Tokyo pada Idulfitri tahun 2019.
“Lebaran kali ini kita diberkahi dengan matahari yang terang dan Sakura yang mekar pada puncaknya. Sehingga kekhidmatan beribadah diiringi dengan suasana cerah dan gembira. Kami sangat bersyukur dengan anugerah ini bagi WNI di Jepang. Ini open house pertama setelah sebelumnya dibatasi oleh pandemi Covid-19. Kepada para warga, saya sampaikan agar tetap menjalin silaturahmi dan memperkuat kerukunan, serta terus menjaga nama baik Indonesia,” kata Dubes Heri.
WNI yang menghadiri acara ini pun mengaku senang bisa berkumpul bersama orang Indonesia lainnya di acara ini. Salah satunya adalah Kiara, WNI yang sudah dua tahun tinggal di Tokyo. “Acaranya seru dan hangat banget. Apalagi kita jauh dari rumah. Senang bisa kumpul bersama orang-orang Indonesia,” tuturnya.