(voinews.id) Jepang pada Selasa (22/3/2022) mengeluarkan permohonan darurat bagi warga, bisnis dan otoritas lokal untuk menghemat energi. Peringatan potensi pemadaman energi terjadi setelah gempa besar menghentikan beberapa pembangkit listrik dan cuaca dingin. Salju telah turun di Tokyo dan suhu menurun tajam hingga empat derajat Celcius. Tokyo Electric Power Co menyatakan, antara 2 hingga 3 juta rumah tangga bisa kehilangan listrik setelah jam 8 malam waktu setempat.
Menteri Ekonomi, Perdagangan dan Industri (METI) Koichi Hagiuda menyerukan tambahan 5 persen atau lebih penghematan daya setiap jam dari pukul 3 hingga 8 malam. Penghematan itu setara dengan sekitar 2 juta kilowatt per jam. Pengecer elektronik Bic Camera telah mematikan sekitar setengah dari perangkat televisi di lebih dari 30 tokonya di Jepang timur. Republika
(voinews.id) Kementerian Kesehatan Laos menyatakan, kasus harian COVID-19 di Laos pada Selasa bertambah sebanyak 2.328 kasus, sehingga totalnya mencapai 156.422 kasus, sementara jumlah kematian juga naik menjadi 651. Wakil Direktur Jenderal Departemen Pengendalian Penyakit Menular Sisavath Soutthaniraxay saat konferensi pers di ibu kota Vientiane, Selasa mengatakan, Komite Satuan Tugas Nasional untuk Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 melaporkan 2.306 kasus lokal dan 22 kasus impor. Sebanyak 1.331 kasus terdeteksi di ibu kota.
Sementara itu 22 kasus impor dilaporkan di sejumlah daerah yakni 11 kasus di Huaphan, tujuh kasus di Xieng Khuang dua kasus di ibu kota dan satu kasus masing-masing di provinsi Savannakhet dan Champasak. Sisavath meminta seluruh masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19 dan mendapatkan vaksin. Xinhua
(voinews.id) Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa –Bangsa (PBB) Antonio Guterres mendesak diakhirinya perang absurd yang dimulai oleh invasi Rusia ke Ukraina satu bulan lalu. Ia memperingatkan bahwa konflik itu tidak membuat kemajuan dan rakyat Ukrainalah yang mengalami penderitaan.
Dilansir dari Channel News Asia Rabu (23/2/2022) Guterres mengatakan melanjutkan perang di Ukraina secara moral tidak dapat diterima, secara politik tidak dapat dipertahankan dan secara militer tidak masuk akal. Guterres menegaskan, cepat atau lambat, perang ini harus berpindah dari medan perang ke meja perdamaian. Sudah waktunya untuk mengakhiri perang yang tidak masuk akal ini.Sindo
(voinews.id) Dana Moneter Internasional (IMF) menilai Indonesia berhasil menjaga stabilitas ekonomi dan sektor keuangan di tengah pandemi karena didukung oleh kinerja makroekonomi yang kuat serta respon kebijakan yang tegas dan menyeluruh. Berdasarkan keterangan resmi Bank Indonesia di Jakarta, Rabu, hasil asesmen IMF tersebut disampaikan dalam laporan Article IV (empat) Consultation tahun 2021 yang dirilis pada 23 Maret 2022. Menurut IMF, respon pemerintah yang mampu menjaga stabilitas ekonomi meliputi program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN serta kebijakan moneter yang akomodatif dan upaya di sektor keuangan untuk mendorong kredit.
Dewan Direktur IMF mengapresiasi berbagai kebijakan yang ditempuh Indonesia termasuk terkait komitmen pemerintah dalam mengembalikan batas atas defisit fiskal sebesar 3 persen pada 2023 secara gradual. Kemudian juga mengenai upaya pemerintah Indonesia atas kebijakan moneter untuk berada ahead of the curve dengan tetap memerhatikan tingkat inflasi.Upaya pemerintah Indonesia untuk mendorong pendalaman dan inklusi pasar keuangan khususnya melalui digitalisasi serta langkah memitigasi perubahan iklim turut diapresiasi IMF. antara