Saturday, 03 August 2019 08:02

China akan balas jika AS nekat berlakukan tarif tambahan

Written by 
Rate this item
(0 votes)
Konvoi kendaraan yang diyakini membawa delegasi perdagangan Amerika Serikat tiba di Hotel Fairmont Peace di The Bund, Shanghai, China, Selasa (30/7/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song/djo/nz Konvoi kendaraan yang diyakini membawa delegasi perdagangan Amerika Serikat tiba di Hotel Fairmont Peace di The Bund, Shanghai, China, Selasa (30/7/2019). ANTARA FOTO/REUTERS/Aly Song/djo/nz

 

China akan mengambil aksi balasan jika Amerika Serikat bertekad menetapkan tarif baru terhadap produk China, demikian Kementerian Luar Negeri China pada Jumat menyebutkan. China tidak menginginkan perang dagang, namun tidak takut untuk berperang, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri, Hua Chunying saat konferensi pers. Presiden AS Donald Trump pada Kamis berjanji akan menjatuhkan tarif tambahan 10 persen senilai 300 miliar dolar AS terhadap impor China mulai 1 September. Langkah tersebut secara signifikan meningkatkan perang dagang antar dua ekonomi terbesar dunia sekaligus mengguncang pasar keuangan. Trump juga mengancam peningkatan tarif lebih lanjut apabila Presiden China Xi Jinping tak mampu bergerak cepat mencapai kesepakatan perdagangan. Antara

Read 353 times Last modified on Saturday, 03 August 2019 09:56