PT Agincourt Resources, pengelola tambang emas Martabe di Tapanuli Selatan, menyiapkan dana 25 juta dolar AS atau sekitar Rp350 miliar bagi kegiatan eksplorasi lanjutan untuk menemukan cadangan emas baru. Hal itu disampaikan, Wakil Presiden Direktur dan CEO PT Agincourt Resources Tim Duffy kepada wartawan yang berkunjung ke lokasi pertambangan emas Martabe di Batangtoru, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Selasa. Ia mengatakan Agincourt pada tahun ini memiliki agenda untuk melakukan eksplorasi lanjutan di lokasi yang berbeda untuk menemukan cadangan emas baru. Menurut Tim Duffy, jumlah cadangan mineral Martabe per akhir Desember 2018, diperkirakan mencapai 8,1 juta oz emas dan 69 juta oz perak. Cadangan tersebut tersebar di enam area deposit. Namun dari enam area tersebut baru tiga yang sudah berproduksi yaitu Purnama Pit, Ramba Joring Pit dan Barani Pit. Tiga lainnya yaitu Uluala Hulu, Tor Uluala dan Tor Uluala West belum produksi.
Antara