Presiden Joko Widodo meminta para duta besar dan perwakilan Indonesia di luar negeri melakukan diplomasi ekonomi, karena dianggap sebagai hal yang paling diperlukan Indonesia saat ini.Presiden Joko Widodo saat peresmian pembukaan Rapat Kerja Kepala Perwakilan Republik Indonesia dengan Kementerian Luar Negeri di Istana Negara Jakarta, Kamis mengatakan, duta besar mengemban amanah konstitusi sebagai duta perdamaian, namun Presiden ingin mereka fokus berdiplomasi ekonomi. Oleh sebab itu, Presiden Joko Wdodo menegaskan, penting bagi para duta besar tersebut memegang peran sebagai duta investasi.
Untuk itu mereka harus mengetahui celah investasi di bidang apa saja, sehingga ke depan bisa menjadi prioritas untuk diproduksi.Presiden juga menekankan pentingnya untuk menemukan investor yang berkaitan dengan upaya pengolahan bahan mentah, karena Indonesia kaya dengan bahan mentah sebelum diekspor.Hal itu penting sebagai upaya agar Indonesia tidak lagi hanya menjadi negara pengekspor bahan mentah, tetapi minimal juga produk setengah jadi.ant.