Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mewaspadai dampak dari virus Corona yang sedang mewabah di beberapa negara karena memiliki potensi untuk berdampak terhadap perekonomian Indonesia. Sri Mulyani mengatakan pemerintah berkaca dengan wabah virus SARS pada 2003 yang selain mempengaruhi perekonomian Tiongkok sepanjang kuartal I dan II namun akhirnya India juga terimbas cukup dalam. Hal itu dikatakan Sri Mulyani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa. Sri Mulyani menuturkan, saat ini ketidakpastian dan risiko di global terjadi sangat cepat dan tidak dapat diprediksikan waktunya sehingga semua negara harus terus waspada. Tidak hanya itu, Sri Mulyani juga menekankan perlunya menyiapkan kebijakan instrumen yang baik untuk menjaga stabilitas perekonomian di tengah terjadinya berbagai risiko yang datang tiba-tiba. Ia menyatakan seharusnya 2020 berpotensi menjadi tahun pemulihan setelah pada 2019 terdapat banyak momentum yang memberatkan seperti perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok serta Brexit. Antara