Prodi Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya (PPNS) menyelenggarakan program penyelarasan antara Perguruan Tinggi Vokasi, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan industri, tujuannya untuk mendorong link and match dengan dunia usaha dan industri.
Direktur PPNS, Eko Julianto di Surabaya, Selasa (24/11) mengatakan, dalam program ini dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman antara PPNS dengan Industri serta SMK, yang merupakan program hibah dari Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri (Mitras DUDI) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuannya agar dapat mewujudkan SDM yang kompeten, sehingga saat memasuki dunia industri nantinya tidak terjadi gap kompetensi yang signifikan. (antara)