VOI NEWS Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi akan melakukan pemetaan terkait komoditas dan produk unggulan desa di seluruh Indonesia untuk menyukseskan rencana aksi Indonesia Spice Up The World. Hal itu dikatakan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar, saat menghadiri rapat koordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, terkait dengan Program Indonesia Spice Up The World secara virtual, Kamis.
Rapat dihadiri pula oleh Pelaku Usaha Kuliner dan Bumbu. Indonesia Spice Up The World merupakan sebuah program lintas kementerian/lembaga yang bertujuan lebih memperkenalkan kuliner dan bumbu asli Indonesia kepada dunia. Abdul Halim Iskandar menyampaikan, sampai saat ini setidaknya sudah ada 338 desa yang memiliki produk unggulan rempah-rempah. Dengan potensi itu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dapat bekerja sama dengan pembeli termasuk eksportir untuk melatih warga meningkatkan produksi dan memasarkan rempah-rempah dari desa. (antara)