(voinews.id)Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi menegaskan pentingnya Palestina dan Israel kembali ke meja perundingan untuk mewujudkan perdamaian yang langgeng, menyusul pengumuman gencatan senjata di Gaza. Menlu menyampaikan pernyataan itu dalam pertemuan tertutup dengan sejumlah menteri luar negeri dan Presiden Sidang Majelis Umum ke-75 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volkan Bozkir di New York, pada Kamis. Demikian penjelasan Retno Marsudi dalam pengarahan media secara virtual pada Jumat pagi waktu Jakarta, atau Kamis malam waktu New York.
Pandangan yang sama, menurut Retno, juga disuarakan oleh para menlu yang hadir dalam pertemuan tersebut. Tekanan internasional penting diberikan kepada Palestina dan Israel serta pihak-pihak terkait lainnya, untuk menangani isu utama yakni diakhirinya pendudukan, agar kekerasan tidak terus-menerus berulang. Gencatan senjata antara Hamas, kelompok Palestina yang mengontrol wilayah Gaza, dan Israel dimulai pada Jumat pada pukul 02.00 waktu setempat. (antara)