(voinews.id) Meski hasil Conference of Parties 26 (COP26) tidak sesempurna sesuai harapan namun Indonesia mengingatkan semua negara pihak punya kewajiban bersama mewujudkan hasil konferensi iklim di Glasgow, Skotlandia, tersebut. Hal itu dikatakan Ketua Delegasi Indonesia pada COP26 Laksmi Dhewanthi dalam keterangan tertulis yang diterima Senin.
Menurut Lakshmi Pakta Iklim Glasgow merupakan kesepakatan iklim pertama yang secara eksplisit berencana untuk mengurangi penggunaan batu bara sebagai pengemisi terburuk Negara pihak sepakat untuk menghentikan secara bertahap untuk menghapus batu bara. Lakshmi mengatakan meskipun beberapa pihak mengekspresikan kekecewaannya namun kesepakatan tersebut setidaknya merefleksikan adanya kondisi nasional yang berbeda-beda. (antara)